Sabtu, 17 Februari 2018

[SOLVED] Spectrum Protect Server Error : The TCP/IP error is 'No route to host' (errno = 113)

Spectrum Protect Server Error : The TCP/IP error is 'No route to host' (errno = 113) -  Sesuai dengan judul , postingan kali ini saya ingin mencoba untuk sedikit membahas error yang sejujurnya sih sempat beberapa hari membuat saya mesti surfing sana sini, hehe. Namun allhamdulilah hikmah nya adalah knowledge saya mengenai IBM Spectrum Protect menambah sedikit. 

Berangkat dari kesadaran saya akan minim nya resource product ini dalam literatur bahasa indonesia , maka saya coba angkat di blog ini mudah mudahan memberikan manfaat untuk rekan rekan yang mengalami hal yang serupa pada saat deployment IBM Spectrum Protect terutama di environment Red Hat Enterprise Linux V7.1.

Seperti yang kita semua ketahui pada start dari version 7 keatas (tolong koreksi saya di kolom komentar jika salah ya) , secara default RHEL sudah menerapkan firewalld menggantikan iptables. Rekan - rekan bisa mencoba untuk input command dibawah untuk mengetahui status dari service firewalld pada RHEL :
# firewall-cmd --state
# systemctl status firewalld
Firewalld ini akan men-disable port-port secara default dan meng-enable-nya pada saat kita install aplikasi di RHEL (tentunya sesuai kebutuhan aplikasi tersebut) atau kita secara manual meng-enable port-port yang kita inginkan. Btw , hal ini saya ketahui setelah menjumpai error pada Spectrum Protect.

Jadi ceritanya pada saat itu saya diminta untuk men-deploy pada environment Red Hat. Dengan mengikuti installation guide resmi dari IBM allhamdulilah proses deployment berjalan dengan lancar. Oh ya btw, ada 1 issue selain error diatas yang saya temui pada saat deployment , issue nya berkaitan dengan FQDN. Diharapkan sebelum teman teman melakukan deployment ada baiknya memikirkan FQDN yang tepat , contoh : spectrum.localdomain . Baik kembali lagi ke topik , selepas installasi Spectrum Protect Server lalu dilanjutkan deployment instance dan terakhir installasi Operation Center semuanya berjalan lancar.

Selepas itu saya coba untuk connect melalui dsmadmc di client saya ke Spectrum Protect Server yang baru di deploy , namun session selalu rejected dengan error : The TCP/IP error is 'No route to host' (errno = 113). Awalnya saya mengira bahwa ada yang salah pada konfigurasi saya , baik itu di dsmserv.opt atau option lainnya. Namun, setelah saya melakukan tshoot dengan cara installasi Spectrum Protect Client di OS yang sama dengan Spectrum Protect Server, via dsmadmc saya bisa connect (session diterima) artinya konfigurasi saya OK. Akhirnya setelah saya konsultasi pada salah seorang teman (Linux Expert) , dia menyarankan untuk mencoba cek service firewalld. Pertama saya coba disable service nya dengan cara
# systemctl disable firewalld
# systemctl stop firewalld.service
Takjub session dsmadmc diterima, haha. Akhirnya saya mengetahui root cause kenapa session dsmadmc saya selalu rejected. Selanjutnya adalah tinggal enable kembali firewalld (penting) lalu me-list port-port yang dibutuhkan oleh Spectrum Protect dan meng-enable nya sehingga tidak di cut session nya oleh firewalld. Rekan-rekan bisa menggunakan command berikut untuk meng-enable port yang rekan-rekan inginkan :
# firewall-cmd --zone=public --add-port=1500/tcp --permanent
Selepas rekan-rekan meng-enable port-port tersebut, rekan-rekan diharuskan melakukan restart network.service dan firewalld.service pada RHEL dengan cara :
# systemctl restart network.service
# systemctl restart firewalld.service
Demikian informasi tentang cara untuk solving issue berkaitan dengan session rejected pada Spectrum Protect Server. Oh ya , bahwa issue session rejected sebenarnya tidak hanya berkaitan dengan firewall saja rekan-rekan . Intinya issue ini erat kaitannya dengan masalah network. Penjelasan diatas hanya salah satu dari sekian banyak issue yang engineer hadapi pada saat deployment Spectrum Protect. Jangan ragu untuk surfing di google atau forum-forum Spectrum Protect / TSM jika rekan-rekan menemui kasus serupa namun ternyata penyelesaian-nya berbeda. Happy Config , Cheers ~

Continue reading...

Minggu, 03 September 2017

Open Recruitment - GEMA RAWANA 2017

OPEN RECRUITMENT 
Mahasiswa Penggiat Alam Telkom University - GEMA RAWANA 2017

PDGR XI (Pendidikan Dasar GEMA RAWANA ke-XI) sudah dibuka.

Belajar di GEMA RAWANA akan membuat potensi dan bakatmu berkembang dengan baik, GEMA RAWANA memiliki 7 divisi untuk pengembangan minat dan bakat :
  1. Gunung Hutan (Mountaineering)
  2. Panjat Tebing (Rock Climbing)
  3. Susur Goa (Caving)
  4. Olahraga Arus Deras (Rafting)
  5. Konservasi dan Observasi
  6. Fotografi dan Jurnalistik
  7. Pengabdian Masyarakat
Dikelola secara profesional, GEMA RAWANA menjadi pilihan tepat untuk belajar dan menjadi sarana berkegiatan di alam bebas, juga sudah terpercaya menjadikan anggota GEMA RAWANA Tangguh Seperti Serigala.

Mari berkarya bersama kami.

R E G I S T R A S I :
📆 : 04 - 22 SEPTEMBER 2017
📮: Pendaftaran Online via : http://bit.ly/2wyJpJD
📬 : Pendaftaran Offline dan Pendaftaran Ulang bagi pendaftar online (Formulir bisa diambil di stand kita atau di sekretariat GEMA RAWANA yang berada di Ruang UKM 2 Gedung Selaru Fakultas Ilmu Terapan Tel-U)

Info lebih lanjut kunjungi juga :
Website : http://gemarawana.org/
Facebook Fanpage : GEMARAWANA
Twitter : @gema_rawana
Line : @dao673m
Instagram : GEMARAWANA

Salam Lestari !!!


Continue reading...

57 Restore Scenarios - Veeam Backup & Replication v9.5

57 Restore Scenarios - Veeam Backup & Replication v9.5 - Hallo sobat blogger, berikut saya ingin berbagi informasi mengenai macam - macam restore skenario yang dapat sobat lakukan menggunakan Veeam Backup & Replication v9.5. Informasi ini sebenernya sudah lama saya dapet, info ini saya dapet dulu pas iseng nge kepoin blog-nya salah satu Veeam Vanguard Australia. Keren banget saya rasa , di Veeam kita bisa melakukan restore menggunakan kurang lebih 57 macam cara. Selengkapnya silahkan sobat liat di image di bawah ya.

Continue reading...

Rabu, 07 September 2016

Semester Pertama


Tak terasa, satu semester + 1 bulan saya menjalani kehidupan professional di Jakarta. Sebuah kekalahan dan ketidak berdayaan diri menghadapi kenyataan bahwa perut ini memang lapar. Tapi cukup sudah penyesalannya, saat ini waktunya berkarya. Memahami hal yang dulu sempat dilupa dan sekarang dipacu tertatih - tatih untuk mengingatnya kembali.

Kusadari, duniaku kini tak seperti dahulu lagi. Banyak waktu yang bisa dipakai untuk berkelana, banyak waktu untuk bisa bercanda dan tertawa. Ahh , jadi teringat kembali masa itu. Tapi sudahlah.

Kini ku berlari lagi, walaupun tertatih. Kiri dan kananku mesin yang lebih baik, tapi tak lantas membuat nyali mencuat karenanya. Karena di depan mata sudah terlihat masa. Masa dimana aku akan kembali. Kembali pulang ke tempat yang dimimpi.

Mari Berkarya Bung !!!
Continue reading...

Sabtu, 20 Agustus 2016

Konfigurasi Zones dan Zone Sets pada Cisco MDS SAN Switch

Konfigurasi Zones dan Zone Sets pada Cisco MDS SAN Switch - Yap , akhirnya kesampean juga bisa kembali share-ing ilmu bersama rekan - rekan semua. Kali ini saya ingin berbagi mengenai cara untuk melakukan zoning pada perangkat Cisco MDS SAN Switch. Switch yang saya gunakan ialah Cisco MDS 9148 yang merupakan bagian dari MDS 9000 series. Untuk pejelasan mengenai varian dari MDS 9000 series mudah - mudahan bisa yang bagikan melalui postingan yang lain. Namun bagi kalian yang masih awam, switch ini merupakan jenis storage networking yang diperuntukan bagi kebutuhan SAN (storage area network). 
Continue reading...

Senin, 18 April 2016

Fun Climbing #4 , 7 Glacier



Fun Climbing #4 , 7 Glacier - Setelah pada bulan sebelumnya 7 Glacier mengadakan kegiatan Fun Rock Trip yang berlokasi di Tebing Citatah 125, kini 7 Glacier akan mengadakan kembali agenda panjat tebing yang inshaa Alloh akan diadakan pada hari Minggu, 22 Mei 2014 bertempat di papan panjat Eiger : Jl. Sumatra No.29 Bandung.

Untuk mengikuti kegiatan ini teman - teman cukup membayar 75 ribu rupiah. Harga tersebut sudah termasuk :
  • Mentor selama berkegiatan
  • Peminjaman alat
  • Dokumentasi
  • Makan siang
  • Merchandise , dan
  • Adrenaline

Saya rasa harga tersebut amatlah murah. Selain dikenalkan dengan dunia panjat tebing, teman - teman juga akan mendapatkan senasi berbeda dari Fun Climb karena ini, karena kali ini 7 Glacier akan menggunakan konsep yang baru. Oleh karena itu, jangan tunggu lagi segera hubungi 7 Glacier melalui kontak berikuti ini :

Call/SMS/WA : 08562428970
Line : inarnuu
Instagram : @sevenglacier


Continue reading...

Kamis, 07 April 2016

Mengenal Veeam Availability Suite v9

Mengenal Veeam Availability Suite v9 - Sesuai janji saya sebelumnya pada postingan Apa itu Veeam, sekarang saya akan berbagi kembali mengenai informasi Veeam Software. Produk unggulan yang ditawarkan oleh Veeam untuk meng-cover misi nya yang utama sebagai partner untuk Always On-Enterprise adalah Veeam Availability Suite. Produk ini telah mengalami berbagai perkembangan, dan yang paling terbaru untuk saat ini adalah versi 9 / v9. Selain Veeam Availability Suite, ada juga sebuah software lainnya yang dimiliki oleh Veeam namun ditujukan untuk perusahaan kecil / small management business, software tersebut bernama Veeam Backup Essentials. Namun, kali ini saya tidak akan membahas mengenai Veeam Backup Essentials tapi membahas mengenai Veeam Availability Suite v9.



Veeam Availability Suite v9 adalah sebuah solusi yang ditawarkan Veeam dengan maksud untuk menjadikan sebuah perusahaan menjadi Always On-Enterprise, didalamnya terdapat 2 buah produk yaitu : Veeam Backup and Replication & Veeam ONE. Terdapat 3 buah edisi untuk Veeam Availability Suite v9 : standard, enterprise, dan enterprise plus. Untuk perbandingan dari edisi Veeam Availability Suite v9 silahkan akses melalui tautan berikut ini.

Untuk license, Veeam Availability Suite v9 membagi kedalam 2 kriteria. License yang pertama adalah berdasarkan jumlah socket yang terdapat pada CPU, sebagai contoh jika kita memiliki 4 buah ESXi server dan tiap tiap server memiliki 2 procesor jenis quadcore maka ia harus membeli 8 buah license. Yang kedua adalah berdasarkan jumlah VM yang dimiliki dan sedang dijalankan. 

Veeam memiliki license eksklusif yang ditujukan untuk cloud service provider, hosting, dan managed service atau biasa dikenal VCSP (Veeam Cloud Service Provider) . Ada juga license khusus yang ditujukan khusus untuk partner Veeam seperti license NFR (Not for Resale). License tersebut biasanya ditujukan untuk kebutuhan demo atau pelatihan / workshop sebuah perusahaan partner Veeam.

License yang ditujukan untuk end user terbagi kedalam 3 kategori : trial, perpetual, dan subcription. License trial digunakan untuk mencoba produk Veeam sebelum end user memutuskan untuk menggunakan solusi dari Veeam, Perpetual adalah license yang tidak memiliki masa kadaluwarsa (dan sudah include maintenance dan support di 1 tahun pertama). Pada perpetual yang diperbaharui tiap tahunnya hanya untuk support dan maintenance dari Veeam. Dan terakhir subscriptions adalah license yang berdasar pada jangka waktu tertentu sesuai dengan jangka waktu pada saat pembeliannya.

Oh ya, terakhir ada informasi menarik mengenai beberapa alasan mengapa kita harus memilih Veeam Availability Suite v9 sebagai partner untuk memanajerial sistem informasi sebuah perusahaan.


Continue reading...